Ramadhan #11

Sisa hujan semalam
bangun kesiangan
dan sedikit resah yang diajak berjalan-jalan

tertuju pada mesjid megah di tengah kota
yang kini tanahnya ditutupi semen
kehilangan pohon
tercerabut dari sejarah

namun entah kenapa
masih saja teduh

aku mengantar doa pengusir galau
pada waktu dhuha yang hampir usai

Popular posts from this blog

menulis serius

Cut Abang dan Cut Adek Sabang 2011

Mimpi Masa Muda