sepuluh tahun lalu harusnya

akhirnya kamu sampai juga di Sabang !
selamat datang, lelaki dari masa lalu

sayangnya, aku tidak di sabang
angin terlalu kencang
dan aku tidak terlalu ingin bertemu

kalaupun ketemu
di banda aceh saja
ngopi-ngopi cantik
sambil bicara hal remeh temeh

karena aku menunggumu sepuluh tahun lalu di pulau itu
harusnya kamu datang, 
menemuiku mengatakan isi hatimu
tapi kamu tak jua 

lalu sekarang
sudah terlalu terlambat
meski pulau itu tetap saja mencatat pintaku
pada langitnya dan debur ombaknya

tapi aku tidak lagi


Popular posts from this blog

My "Pret" Life

pertanyaan

suatu sore bersama si kakak