kabar duka hari ini
Malam ini, semua
potongan kenangan tujuh tahun lalu kembali pelan-pelan. Terkenang pandangan mata
Bang Thahar, yang menyimak dengan serius, sekonyol atau setidak mungkin apapun
ide yang keluar dari mulut Sari dan Bang Pojal. Sari dan Bang Pojal begitu keras, tak mau
berkompromi, dan Bang Thahar dengan tenangnya membuat semuanya jadi lebih
sederhana dan mungkin.
Masih ingat sore-sore
duduk di parkiran kantor walikota, menunggu bang Thahar pulang dari salat ashar
di musala. Sambil memakai sepatu, Bang Thahar mendengarkan semua laporan tentang
negosiasi kegiatan dengan BKPP,
“Tenang Sari, besok
saya ke BKPP ketemu Bang Fani”
Dan jika diingat
kembali, dengan kesibukan dan pekerjaan yang waktu itu sangat banyak, Bang
Thahar masih mau memikirkan kegiatan itu, ditambah mendengar keluh kesah yang
tak ada habisnya tentang segala sesuatu
yang tidak sesuai keinginan dan rencana.
Bang Thaharlah orang
pertama yang Sari beri tahu niat Sari untuk S3.
“Saya juga akan
sekolah lagi, Sari”
Kata Bang Thahar.
Kata sudah ditunaikan.
Terima kasih Bang
Thahar, untuk semua yang abang lakukan, mimpi-mimpi yang awalnya terasa tidak
mungkin akhirnya bisa teraih.
Semoga Allah
mengampuni Bang Thahar, merahmati Bang Thahar, memasukkan Bang Thahar ke Surga,
dan menjauhkan Abang dari azab kubur dan azab neraka. Amiin..